Saturday, December 29, 2007

GEBRAK WARGA MAGELANG; Musik Damai Leo Kristi


10/12/2007 08:53:21 MASIH ingat Leo Kristi? Pelantun lagu-lagu rakyat yang pernah mencuat tahun 1975-1977 an tersebut, Sabtu malam (8/12) lalu muncul di Magelang. Penyanyi asal Surabaya tersebut, menyemarakkan pentas ”Poros Budaya Magelang-Manado” di studio senirupa PAW Karet Jurangombo Selatan Magelang. ”Kita ketemu lagi dalam damai,” katanya disambut tepukan tangan penggemarnya. Kemudian dilantunkan lagu lamanya ”Jabat Tangan Erat Saudaraku” dan ”Di Deretan Rel”.
Meski lagu-lagu tersebut sudah lama menghilang, namun tetap memperoleh aplaus. Banyak pengunjung yang ikut menyanyi, dan ada juga yang sekadar ikut mengiringi tepuk tangan berirama. Bahkan saat menyanyikan lagu ”Di Deretan Rel”, seorang ibu langsung memegang mic dan ikut menyanyi menjadi backing vocal-nya. Dalam acara ini tampil Remy Sylado, Dorothea Rosa Herliany serta sejumlah penyair dari Magelang maupun Manado.
Orkestra Kamar ”Svara 62” dari Borobudur Magelang muncul. Di awal acara, sejumlah penyair Magelang bergantian tampil membacakan karyanya, di antaranya Haris Kertorahardjo, Ismanto (pematung dari kawasan kaki Gunung Merapi), Arif Hidayat, ES Wibowo, Untung Sutrisno KS serta sejumlah penyair Manado. Malam itu halaman studio milik Deddy PAW ‘disulap’. Sebuah layar lebar bergambarkan P Diponegoro dan sebuah gambar pemandangan pantai di sore hari juga memberi kesan tersendiri. (Tha)-z

Source : Kedaulatan Rakyat

No comments: